Kamis, Februari 19, 2009

Swim... Swim... Swim...!!!


Melanjutkan blog gue tentang berenang. Ternyata kegiatan itu hampir menjadi rutinitas gue akhir2 ini. Yang pertama, saat gue berkumpul sama temen2 gue anak ADM 05 di Puncak. Pada hari Rabu (7 Februari 2009) kuturut ayah ke kota.. naik delman istimewa kududuk di muka... kusirnya.. hehe. Saat hari Rabu yang mendung itu, gue menuju Puncak. Tepatnya jam 3 sore gue sampe disana, Ciburial nama tempatnya.

Villa-nya enak,tenang, dan nyaman. Yang gak tenang dan nyaman itu gue. Sejak menjejakkan kaki gue ke tanah basah villa Permata itu, pikiran gue udah melayang ke kolam renang yang ada nun jauh di sana. Bawaan gue pengen buka baju, buka celana, dan bergoyang2 (mmm... itu bukan berenang, itu striptease). Kelar unpacking barang2 dari mobil dan perang rebutan kamar, gue pun ngajakin semua homo sapiens yang ada di sana untuk berenang. Dan mayoritas (pejantan semua.. T_T ada sekitar 10 orang) pada setuju dan langsung ganti outfit dari casual ke bikini. Hehe.

Kita semua pun lari ke kolam renang dengan riang gembira. Mungkin kalo ini dijadikan film, soundtrack kita saat berlari adalah Nidji - Laskar Pelangi. Nyampe di kolam, salah satu anggota Laskar Kolam Renang, Aan langsung topless dan nyemplung kekolam renang. Dan gue dengan tingkat solidaritas yang tinggi antar sesama teman gue ikut2an topless dan nyemplung ke kolam renang. BYUUURRRRR.....!!!!

Air-nya amat sangat dingin menusuk tulang. Kulit gue beku dan bibir mengigil kedinginan. Untuk mempercepat adaptasi, gue pun berenang dari ujung ke ujung. Gue punya kebiasaan kalo berenang tanpa kacamata renang, gak pernah mau buka mata. Karena kalo gue buka mata, berasa perih dan gak enak banget. Gue gak tau keadaan sekitar kalo lagi nyelem di dalem aer.

Dan pas gue muncul kepermukaan...

Gue membuka mata gue dan menyadari keadaan sekitar. Para Homo Sapiens lain yang lagi ngelilingin kolam, nontonin gue sama Aan lagi berenang berduaan. Sial. Gue ditipu mentah2. "Awas ikan pesut lagi berenang...", kata yang lain. Gue pun dilempari bola, dengan harapan gue bakal nge-jaggling bola layaknya lumba2 kecentilan. "Anjrit...!! pada MT lo semua!!", tereak gue dan Aan ke yang lain (note :MT = Makan Temen). Gue pun nyiram2in mereka yang pada puas ngetawain gue berdua yang terlihat seperti pasangan Homo yang sedang berbulan madu. Puas ngetawain gue, mereka semua pergi ke lapangan bola. Rencana berubah, dari berenang jadi main bola. Gue berdua pun cuek dan lanjut bermain air.

Selesai berenang dan udah puas kedinginan disana, gue pun bergerak ke villa buat bilas2. Pas lewat lapangan bola, gue liat para Homo Sapiens pemakan teman lagi maen bola. Gue pun mengumpulkan nafas yang tersisa dan tereak, "BANGKE LO SEMUAA!!". Bukannya pada merasa bersalah, gue malah dikatain model bugil Playboy abis kelar sesi foto.

Yang lainnya terjadi pada hari Senen, 16 Februari 2009. Gue berenang di Wisma Makara, seperti biasa. Saat gue pemanasan, gue melihat dua sosok ibu2, gendut, dan bermuka bengis sedang jalan ke ruang ganti wanita. Apakah mereka akan berenang? Oh, gue harap tidak. Kelar pemanasan, gue berenang dengan riang gembira dan gegap gempita.

Perasaan buruk gue menjadi kenyataan, dua ibu2 yang gue liat masuk ke ruang ganti wanita itu sekarang berada di pinggir kolam. Walaupun gue gak pake kacamata, tapi penglihatan gue yang minus 4,5 itu bisa ngeliat jelas ada dua ibu2 lagi ada di sana. Yang satu pake baju renang ketat warna item dan satunya lagi warna biru. Pada detik itu, gue bersukur gak bisa ngeliat dia dengan jelas.

Gue pun melanjutkan teknik renang gue yang gue namakan blind swim. Saat gue berenang, gue merasa kaki gue nyenggol sesuatu. Gue pun langsung berhenti dan mengatupkan tangan ke orang yang gue tabrak dengan maksud meminta maaf. yang gue tabrak adalah Ibu-Bikini-Item. Tapi dia terus lanjut kayak gak peduli keadaan sekitar. Perasaan lega, ternyata Ibu itu pemaaf dan baik hati.

Permasalahan dimulai saat gue berenang bukan secara vertikal menyusuri kolam yang panjang, tapi horizontal. Gue pun mulai berenang, kaki gue tendang ke tembok kolam. Gue pun meluncur cepat. Saat gue meluncur tiba2 gue merasa ada halangan, halangan itu berupa segumpal daging. Gue pun panik, blind swim gue memakan korban lagi. Gue berharap itu bukan Ibu-Bikini-Item. Karena kalo kena sampe dua kali, berarti jodoh dan berhak untuk dikawinin...... sama bunglon. Hehe.Dugaan gue ternyata salah. Gue menabrak dia untuk kedua kalinya. Ibu-Bikini-Item sejak mulai berenang sampai saat gue berenang horizontal, terus2an nyebrangin kolam dari ujung ke ujung. Gak berhenti2, mungkin dia keturunan ikan cucut. Kemudian gue dengan heroiknya berenang melintang, dengan resiko bersinggungan amat sangat besar. Gue pantas mendapat medal of honor atas keberanian gue itu.

Rumusnya adalah :
Vertikal memotong Horizontal = Tabrakan Maut.

skema kejadian
(diperagakan oleh model)


Gue pun langsung muncul kepermukaan, Ibu-Bikini-Item menghentikan renangnya dan matanya memandang bengis ke gue. Dengan nada marah dia bilang, "Anda kalau berenang jangan suka nabrak-nabrak seenaknya ya..!!". "Maaf bu, saya gak pake kacamata.. Gak keliatan..", kate gue ke ibu-nya Pamela Anderson itu. "Yaa jangan begitu donk caranya..", kata Ibu-Bikini-Item. Gue berpikir, mungkin kalo gue minta izin dulu mau nabrak dia, dia gak bakal marah2 ke gue.

Misalnya dengan baik hati gue izin ke dia, "Ibu-Bikini-Itemm.. maaf, nanti saya minta izin mau nabrak Ibu ya.. saya udah lama gak maen trampolin di Taman Mini.. Apalagi saya belom pernah coba maen trampolin di dalem aer..".

Gue pun langsung diketawain sama geng berenang gue. Dapet Jackpot diomelin emak2 di kolam renang. Di kolam itu selain gue dan temen2gue, ada mas2 berlogat Jawa sekitar 10 orang juga ikut berenang di kolam yang sama. Gue pun berharap mereka bernasib sama kayak gue (nabrak peranakan ikan cucut-pesut). Harapan tinggal harapan. Nasib sial cuma gue yang dapet.

ciaoo...
mari kita lanjut...

Rabu, Februari 18, 2009

Eh, ada Award!

Hey, gue dapet award lagi yang diringi dengan sedikit tugas untuk membuat tulisan. Diberikan oleh Danisha yang sudah sebegitu kesalnya dengan gue yang gak pernah mau bikin PR dari dia. Oh iya, gue juga diberikan PR yang sama oleh mbak Nesya. So, daripada gue dikejar2 di kampus dan diselepet pake karet gelang sama dua orang, mendingan gue bikin aja deh. Hehe.

Here it Comes!!


the rules:
first: put this logo on your blog.
second: answer these questions below :

1. what is your main reason to make a blog?
2. whose blog that visit first after you make your own blog?
3. tag 5 people you visit often!

*Jawab* --> gue jadi inget masa2 SMA dan SMP dulu..

1. Alasan utama gue untuk membuat blog ini adalah
atas dasar Ketuhanan Yang Maha Esa dan dengan Didorongkan oleh Keinginan Luhur. Ups, tercampur dengan teks PANCASILA (ketauan deh nilai PPKN-nya jelek) . Yang bener adalah karena ingatan. Ingatan manusia terbatas. Dan gue berbeda dari biasanya. Gue manusia setengah ikan, atau ikan setengah manusia, atau manusia berkulit burik menyerupai sisik. Volume otak ikan jauh lebih kecil dari pada manusia. Ini lah penyebabnya kenapa di restoran Padang gak ada GULAI OTAK IKAN (oke, gak nyambung). So, ingatan gue jauh lebih terbatas dari manusia pada umumnya. Gue bisa aja jalan dari kamar ke dapur dan lupa akan hal apa yang mau gue perbuat di dapur.

Dengan adanya blog ini, gue bisa mencatat hal2 menarik yang telah terjadi dalam hidup gue dan bisa mengenang itu dengan baik dan benar. Soalnya kalo hanya mengandalkan imajinasi dan daya ingat gue, niscaya proyektor yang ada di otak gue cuma berhasil memunculkan foto2 panas ala Eva Nanaz atau Julia Peyek ketimbang memutar kembali kejadian yang terjadi di masa lampau. Jadi intinya, gue bikin blog sebagai catatan sejarah perjalanan hidup gue. Dan menuangkan segala pemikiran dan pendapat gue atas suatu hal atau peristiwa.

2. www. ikankriting.multiply.com untuk nge-post blog baru yang berjudul Hijrah Ke Blogspot. Dan mulai detik itu, ikankriting.multiply.com terbengkalai tak terurus.


3. + Raditya Dika : untuk saat ini, gue berharap dapet tiket premier film gratisan dari dia... hehee... tapi yang lebih penting, tulisan dia menghibur dan dia salah satu guru gue dalam menulis.

+ Dee- Idea : Dengan bahasa2 yang rumit, absurd, namun indah dan inspiratif. Blog mbak Dewi Lestari ini sangat menarik dan menyenangkan untuk dibaca.

+ Nguping Jakarta : Ternyata nguping itu asik, menggelitik, dan konyol. Banyak orang2 yang terkadang berbicara tanpa berpikir sehingga membuat kata2 yang keluar jadi aneh dan terkadang menjijikkan.

+ Gadis : hey mbak gadis... gue lempar yah kerjaan ini

+ Gilang : biar semangat nge-blognya.

+ Uly : oyyy.. ada paket kiriman nihhh...!!!

3 blog pertama yang gue sebutin udah pasti gak gue harapkan membuat hal yang sama yang udah gue bikin ini. Selain mereka orang sibuk, untuk Nguping Jakarta, gak nyambung. Hehee.

mari kita lanjut...

Jumat, Februari 13, 2009

Kampanye Minus Estetika

Friday the 13th, hari ini sesuai banget sama judul film yang bercerita tentang seorang anak gila yang make topeng hoki dan megang golok kemana2 sambil iseng bunuh2in orang. Anak itu bernama Mirzal Jason.

Wew,.. tak terasa udah lama juga ya gak update blog. Akhir2 ini gue banyak memikirkan hal2 yang tak penting. Hidup berasa begitu linear, datar, dan stagnan. Mungkin gue harus berbuat sesuatu yang beda, contohnya : make baju di kaki dan make celana di kepala. Oh tidak, itu bukan beda.. itu gila..

Ngomong2 soal kegilaan, memasuki tahun 2009 ini, gue perhatiin para orang2 yang (sok) terkenal dan (sok) simpatik mulai pada gila politik. Kampanye besar2an. Seorang tokoh yang kalo kita ketemu di jalan gak bakal kita kenali itu siapa ternyata mempunyai baliho segede Gaban (istilah lama yang artinya GEDE BANGET.. hehee). Dengan raut wajah penuh keyakinan seolah2 berkata, "Pilih gue donk.. pliss.... ahh gak temenan nihh....". Seringkali, baliho2, spanduk, dan spanduk kecil dipasang sembarangan mengacuhkan estetika. Walhasil dimana mata memandang kita cuma bisa liat muka orang asing dan lambang2 partai. Pikiran kita terkontaminasi.

Dan setelah berselancar di dunia maya dan melihat langsung, ternyata banyak juga iklan2 politik yang terlihat sungguh2 menggelikan dan terkadang gue berpikir, "Kok bisa2nya ya mereka bikin kayak beginii..??"



Caleg yang satu ini meyakinkan para pemilihnya kalo dia berasal dari keturunan orang2 sukses, makmur, dan terkenal. Iklan ini bikin orang bingung, sebenarnya dia keturunan siapa? Dan juga membuat orang tidak percaya.. Apakah ada seorang keturunan durhaka yang gak bisa menulis kata Syekh dengan benar? Tulisan Syekh yang ada di gambar di atas hanya bisa masuk dalam konteks, "Masa syechh...??" *dialog percakapan ala ABG Gaul*


Masih membicarakan soal keturunan. Kalo yang sebelumnya dia membanggakan para pendahulunya, kali ini dia membanggakan penerusnya. Apakah ayah dari seorang artis bisa menjamin bebasnya belenggu penderitaan & ketidak adilan daerah itu? Entah lah...

Oh, yang ini sangat hebat. Caleg Superman. Indonesia butuh anggota Kehormatan seperti ini. Yang bisa terbang keliling ruang sidang (daripada molor gak keruan..?? mendingan menghibur..) dan memakai kancut di luar. Berbadan tegap ,gagah, dan bisa menjadi superhero untuk membantu nenek2 yang sedang diperkosa sama kakeknya.
Bahkan bisa dipilih sampai ke LUAR NEGERI !! HEBATT !!!


Mendompleng sebuah iklan provider seluler. Tapi yang harus diperhatikan , pada iklan provider seluler tersebut modelnya adalah...

Salute for kaskus.us


ciaooo...

mari kita lanjut...